Menantikan Pertarungan Sengit Batman dan Spider-Man pada 2021

Marvel dan DC adalah dua seteru di genre superhero. Film-film superhero berdasarkan karakter mereka yang dirilis senantiasa diperbincangkan dan bahkan diperdebatkan. Selain itu, film-film mereka pun selalu mampu menembus box office. Karakter Marvel berada di bawah bendera Marvel Studios/Disney/Sony dan karakter DC ada di bawah bendera DC Entertainment/Warner Bros. Pictures.

Perseteruan mereka pun sepertinya akan memanas pada 2021. Dua studio itu akan merilis film yang sama-sama dinantikan para penggemar film superhero dan juga fans masing-masing tokoh. Pada tahun itu, Marvel akan merilis Spider-Man 3 dan DC akan merilis The Batman. Diperkirakan, kedua film ini akan bersaing ketat di box office.

Yang menarik, kedua film ini dirilis dalam tenggang waktu yang tidak terlalu lama. The Batman akan dirilis terlebih dahulu, yaitu pada 25 Juni 2021. Sementara, Spider-Man 3 akan mulai tayang pada 16 Juli 2021. Tanggal ini rilis ini diprediksi akan meletuskan perang box office antara Marvel dan DC. Meskipun perseteruan mereka sebenarnya sudah sedikit mereda berkat James Gunn yang menangani film The Suicide Squad (DC) dan Guardians of the Galaxy Vol 3 (Marvel), tapi, prospek dua superhero paling kondang sejagat ini bertarung dalam penjualan tiket sangatlah menarik.

Saat ini, penggemar Marvel sedang dilanda kebahagiaan setelah Spider-Man kembali ke pangkuan Marvel Cinematic Universe (MCU). Spider-Man sempat keluar dari MCU setelah Marvel dan Sony tidak mencapai kesepakatan. Setelah melalui negosiasi ulang, kedua studio itu pun sepakat untuk mengembalikan Spider-Man ke MCU. Diperkirakan, Spider-Man 3 ini akan menjawab akhir Spider-Man: Far From Home yang memang membuat penasaran.

Sementara, penggemar DC pun sudah tidak sabar untuk menyaksikan aksi Robert Pattinson sebagai Batman baru di film The Batman. Ini akan menjadi film solo pertama Batman di layar lebar sejak The Dark Knight Rises yang disutradarai Christopher Nolan. The Batman disutradarai Matt Reeves. Dikutip dari Screen Rant, berikut alasan mengapa The Batman dan Spider-Man 3 akan bertarung di box office 2021.

1. Tanggal perilisan The Batman dan Spider-Man 3 sangat dekat
Pertarungan box office antara Batman dan Spider-Man ini adalah rematch dari apa yang pernah terjadi pada musim panas 2012. Saat itu, The Amazing Spider-Man debut hanya beberapa pekan sebelum perilisan The Dark Knight Rises. Dua film itu sama-sama tampil baik di box office, tapi pada akhirnya, Batman-lah yang keluar sebagai pemenang. Film itu meraih USD1 miliar di box office. Namun, pertarungan ini agak tidak seimbang. The Dark Knight Rises adalah babak akhir dari trilogi Dark Knight-nya Nolan. Sedangkan Spider-Man adalah wajah baru, yang menampilkan Andrew Garfield sebagai Spider-Man. Dia menggantikan Tobey Maguire yang menjadi Spider-Man di era Sam Raimi.

Sementara, pertarungan antara Marvel dan DC itu tidak hanya terjadi pada 2012. Pada 2017, Marvel dan DC juga saling berhadapan. Pada awal November tahun itu, Marvel merilis Thor: Ragnarok dan sekitar 2 pekan setelahnya, DC merilis Justice League. Pertarungan ini dimenangkan Dewa Petir. Justice League adalah masalah bagi DC dan Warner Bros. Meskipun film ini menampilkan para pahlawan super DC—Batman, Superman, Wonder Woman, Aquaman, The Flash dan Cyborg—tapi, mereka tidak mampu mengalahkan satu film solo Marvel.

Marvel dan DC biasanya menghindari konflik langsung di box office sebisa mungkin. Film dari masing-masing pihak yang dirilis dalam selisih waktu sebulan biasanya berakhir imbang—misalnya Wonder Woman dan Guardians of the Galaxy Vol 2—atau justru bukan lawan seimbang sejak awal—Shazam dan Avengers: Endgame. Namun, dengan Spider-Man dan Batman yang sama-sama punya daya tarik besar, apa pun bisa terjadi.

2. Batman memaksa perilisan Spider-Man diundur?
Biasanya, film-film Spider-Man dirilis pada slot akhir pekan 4 Juli. Namun, pada tahun depan, Spider-Man 3 akan dirilis pada pertengahan Juli. Ini karena Batman mengambil slot akhir Juni 2021. Jika Spider-Man nekat mengikuti kebiasaannya, maka tak pelak, pertarungan sengit di box office akan terjadi. Selain itu, Spider-Man 3 adalah film tambahan yang baru diumumkan beberapa waktu lalu.

Namun, ada kemungkinan kalau keputusan memundurkan tanggal perilisan Spider-Man 3 itu bukan karena Batman, tapi Pixar. Studio animasi Disney itu akan merilis satu film orisinal pada 18 Juni, sepekan sebelum The Batman. Dengan memundurkan perilisan Spider-Man 3 ke pertengahan Juli, Disney memberikan sedikit ruang napas antara mempromosikan Pixar dan Spidey.

3. Siapakah pemenang antara Batman vs Spider-Man?
Pada 2012, The Dark Knight Rises jelas adalah favoritnya dan The Amazing Spider-Man adalah underdog. Namun, pada 2021, peran ini akan berbalik. Jika pada 2012, The Dark Knight Rises menjadi akhir trilogi Nolan, maka pada 2021, Spider-Man 3-lah yang mengakhiri trilogi solo Spider-Man di MCU. Selain itu, pada 2012, Spider-Man muncul dengan muka baru, maka pada 2021, Batman-lah yang tampil dengan muka baru.

Selain itu, Spider-Man 3 tidak hanya mengombinasikan kekuatan Disney dan Sony, film ini juga menjadi bagian dari franchise sukses MCU dan akan menampilkan kelanjutan cerita dari Spider-Man: Far From Home. Kesedihan dan kebahagian dengan kehadiran Tom Holland kembali di film itui akan membantu menaikkan permintaan untuk film solo ketiga Spider-Man. Situasi ini berbeda dengan The Batman. Setelah Ben Affleck memutuskan mundur sebagai Batman, Matt Reeves muncul dan menawarkan film solo Batman yang terpisah dari DCEU. Dan, dengan melihat nasib The Amazing Spider-Man pada 2012, The Batman harus bekerja keras untuk membawa karakter itu kembali ke jalan yang benar.

Terkait film mana yang akan menjadi terlaris pada 2021, maka ini lebih sulit diprediksi ketimbang pertarungan Spider-Man dan Batman pada 2012. Kecuali ada sesuatu yang drastis, dan 4 film Marvel yang dirilis pada tahun itu dianggap bagus, maka Spider-Man 3 akan sukses. Spider-Man: Far From Home meraup lebih dari USD1 miliar dan tidak ada alasan mengapa seri setelahnya tidak bisa melakukan hal yang sama.

Di sisi lain, kuantitas Batman tidak diketahui. Kesuksesan Aquaman membuktikan kritikan terhadap DCEU tidak membuat audiens pergi dan Batman punya tempat abadi dalam budaya pop. Jika puting George Clooney tidak menghentikan karier sinematik karakter ini, Justice League tentu saja juga tidak dan The Batman akan mampu meraup USD1 miliar. Mungkin inilah alasna mengapa perseteruan Marvel and DC sudah melunak beberapa waktu terakhir. Permintaan film superhero sangat tinggi dan keduanya bisa meraup uang besar meskipun menghadapi kompetisi ketat.

Pada 2021, akan ada pertarungan besar di box office antara Marvel dan DC. Di tahun itu, mereka akan merilis film yang ditunggu, The Batman dan Spider-Man 3.